1.Pengerian test
Test berasal dari bahasa Latin Testum yaitu alat untuk mengukur tanah. Dalam bahasa perancis kuna kata yang berarti ukuran yang dipergunakan untuk membedakan emas dan perak dari logam-logam yang lain.
Kata test dalam psikologi digunakan oleh J.M CATTEL pada tahun 1890. Dan sejak itu makin populer sebagai nama metode psikologis yang di pergunakan untuk menentukan (mengukur) aspek-aspek tertentu kepribadian.
Test adalah pertanyaan-pertayaan yang harus dijawab dan atau perintah-perintah yang harus dijalankan, yang berdasar atas bagaimana testee menjawab pertanyaan-pertanyaan dan atau melakukan perintah-perintah itu penyelidik mengambil kesimpulan dengan cara membandingkan dengan standard atau testee lainya.
Tentang pengukuran Psikologis
Pengukuran psikologis mula-mula berkembang lewat dua garis yang terpisah satu sama lain. Pada satu garis adalah tradisi psikofisis dan yang lainya tradisi mental testing
Tradisi psikofisis
Pada garis ini dapatkan tokoh-tokoh seperti:
HERBART,yang mengemukakan tentang ambang kesadaran dan pemikiran mathematis tentang kehidupan jiw.
FECHNER,yang merumuskan psikofisika sebagai ilmu pengetahuan
WEBER dan FECHNER, merumuskan hukum tentang hubungan antara pertambahan perangsangan dan pertambahan kesan.
Tradisi mental testing
Pada garis ini dapatkan tokoh-tokoh seperti:
KARL PEARSON dn R.A FISHER.yan gmembina statistik Dan tokoh-tokoh yang membina perkembangan test seperti CATTELL, BINET,TERMSN,SPEARMAN,THORNDIKE. Dll
Perkembangan akhir-akhir ini dalam bidang pengukuran psikologis menunjukan adanya saling pendekatan di antara ke dua garis itu, sehingga dewasa ini tidak lagi garis yang terpisah satu sama lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar